Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Mudah Membuat Desain Interior Rumah Khas Jepang

 

Cara Mendesain Interior Rumah Khas Jepang

Interior rumah khas Jepang – Sebagaimana yang sudah diketahui bahwa setiap negara itu memiliki ciri khasnya tersendiri, mulai dari budaya, Bahasa, adat, dan lain sebagainya.

Tak hanya itu, bahkan desain bangunan rumah pada masing-masing negara juga memiliki karakteristik yang berbeda lho. Seperti halnya desain rumah Jepang yang mempunyai ciri khas, entah dari segi interior maupun eksteriornya.

Nah, buat kamu yang ingin membuat desain interior rumah khas Jepang, berikut di bawah ini ada beberapa tips yang bisa dilakukan:

7 Tips Simple Menata Desain Interior Rumah Ala Jepang

1. Menggunakan Cat Dinding yang Berwarna Netral

Menggunakan Cat Dinding yang Berwarna Netral

Perlu diketahui, kebanyakan rumah-rumah di Jepang itu selalu mengusung warna netral untuk interior yang terdiri dari satu hingga dua warna saja. Contohnya seperti warna putih, abu-abu, biru muda, dan lain sebagainya.

Dengan menggabungkan warna netral tersebut, nantinya akan tercipta nuansa yang simple namun tetap terkesan elegan dan modern. Apabila ukuran rumahmu itu tidaklah terlalu besar atau minimalis, sebaiknya kamu menggunakan perpaduan putih dan abu-abu. 

Pasalnya, penggabungan antara warna putih dan abu-abu tersebut dapat menciptakan ilusi sehingga ruangan di rumahmu akan tampak lebih luas.

Baca Juga : Review Harga Cat Kayu Terbaru Beserta Spesifikasinya

2. Jangan Ada Banyak Sekat

Jangan Ada Banyak Sekat

Tak hanya mengusung warna netral, interior rumah Jepang modern juga kerap mengusung tema open plan. Adapun mengenai pengertian tema open plan yang dimaksud, yakni berupa konsep ruangan yang minim sekat.  

Selain memberikan kesan yang lebih otentik, konsep open plan ini juga merupakan pilihan paling tepat untuk rumah tipe minimalis. Dalam hal ini, kamu dapat menggabungkan dua sampai tiga ruangan menjadi satu. Misalnya, kamu menggabungkan antara ruang keluarga dengan ruang makan.

Disamping itu, pastikan juga bahwa semua barang-barang yang ada di rumah harus ditata dengan baik agar terlihat lebih rapih dan tidak sempit

3. Sediakan Meja Pendek dan Alas Duduk

Biasanya meja yang berukuran pendek ini sering diaplikasikan pada rumah-rumah Jepang tradisional. Meski demikian, tipe meja tersebut juga masih tetap bisa diaplikasikan pada rumah Jepang modern. Meja yang satu ini bernama Chabudai, dimana ia memiliki ketinggian kaki-kaki sekitar 15 cm sampai 30 cm.

Sediakan Meja Pendek dan Alas Duduk

Adapun materialnya yang terbuat dari bahan kayu, kemudian terdapat empat kaki penyangga. Selain dapat meningkatkan nilai estetika, meja chabudai juga memiliki kaki-kaki yang bisa dibongkar pasang sehingga membuatnya mudah dipindahkan kemana saja.

Mengenai fungsinya pada rumah modern, umumnya meja chabudai ini sering digunakan untuk beragam kebutuhan seperti meja belajar minimalis, meja makan, meja kerja, bahkan hingga dijadikan tempat duduk untuk anak-anak.

Poin penting berikutnya yang jangan sampai kamu lewatkan dalam membuat dekorasi interior rumah ala Jepang, yakni keberadaan alas duduk lantai. Walaupun konsepnya adalah rumah modern, namun sebagian besar masyarakat Jepang selalu menyediakan alas duduk lantai meski di rumahnya sudah terdapat sofa.

Alas duduk lantai tersebut bernama zabuton, dimana ia merupakan sebuah busa yang dilapisi dengan kain. Umumnya alas duduk tersebut kerap dipadupadankan dengan zaisu, yakni berupa sebuah kursi lesehan Jepang yang tidak dilengkapi dengan kaki-kaki penyangga.

Adapun mengenai keberadaan kyousoku yang berupa perangkat pada interior rumah Jepang tradisional, dimana ia berfungsi sebagai sangahan lengan. Selain digunakan untuk bersantai, biasanya zabuton ini juga sering digunakan untuk kegiatan meditasi.

4. Gunakan Lantai Kayu Parket

Gunakan Lantai Kayu Parket

Selain dapat meningkatkan nilai estetika, tentu saja penggunaan lantai parket kayu juga mampu meningkatkan rasa nyaman pada pijakan kaki.

Bahkan yang lebih hebatnya lagi, ternyata penggunaan lantai parket kayu memiliki dampak yang bagus untuk kesehatan tubuh lho. Pasalnya, lantai parket kayu dapat mengeluarkan ion-ion negative dari dalam ruangan.

Bukan hanya itu, lantai parket kayu juga mampu membuat suhu didalam ruangan rumah terasa hangat. Itu sebabnya, mengapa lantai kayu menjadi pilihan tepat untuk mereka yang tinggal di kawasan beriklim dingin.

5. Hadirkan Pencahayaan Alami

Segala hal yang bersifat alami itu memang selalu memberikan dampak bagus untuk keberlangsungan hidup manusia. Begitu pun dengan pencahayaan alami, sehingga kamu harus memaksimalkannya pada interior rumah.

Hadirkan Pencahayaan Alami

Maka dari itu, usahakan untuk menempatkan jendela-jendela yang berukuran besar pada arah matahari terbit. Atau, kamu juga bisa menggunakan skylight dalam memaksimalkan pencahayaan alami pada rumah.

Dengan adanya sistem pencahayaan alami yang maksimal, tentu saja dapat menunjang keindahan serta aktivitas di siang hari, sehingga kamu bisa lebih menghemat lagi dalam penggunaan lampu.

Akan tetapi, hal itu tergantung lagi pada jenis bahan kaca rumah yang digunakan. Pasalnya, setiap jenis kaca memiliki spesfikasi yang berbeda-beda.

6. Pilih Lampu Terang yang Tidak Terlalu Tajam

Selain faktor pencahayaan alami, pencahayaan buatan dari lampu juga tentunya mempunyai peranan yang tidak kalah penting dalam sebuah hunian. Untuk menciptakan interior rumah khas Jepang, sangat disarankan bagi kamu untuk memilih lampu yang terang tapi tidak terlalu tajam.

Pilih Lampu Terang yang Tidak Terlalu Tajam

Untuk bagian tengah ruangan, kamu bisa menggunakan pencahayaan sentral melalui shade lamp (kap lampu) agar tidak terlalu silau. Bukan hanya itu, bahkan penggunaan kap lampu tersebut juga akan membantu penyebaran cahaya secara merata pada seluruh ruangan.

7. Gunakan Model Pintu Geser

Guna menghadirkan suasana Jepang yang tradisional, maka penggunaan pintu geser alias sliding door ini merupakan pilihan paling tepat. Dalam bahasa Jepang, pintu sliding door ini disebut shoji yang memiliki keunikan dari jenis pintu pada umumnya.  

Gunakan Model Pintu Geser

Hal itu bukan tanpa alasan, karena bagian permukaan pintu shoji terbuat dari bahan kertas sehingga bisa ditembus cahaya dengan kerangka kayu. Tak hanya diaplikasikan pada rumah tradisional, kini pintu sliding door tersebut juga sudah mulai banyak diaplikasikan pada rumah Jepang modern.

Seiring dengan perkembangan zaman, kini material kertasnya kebanyakan sudah diganti dengan gelas kaca yang terpasang di dalam kerangka kayu. Dengan menggunakan jenis pintu yang satu ini, maka jangan heran jika tampilan rumahmu akan kental dengan nuansa khas Jepang.

Artikel Serupa : Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Pintu Geser Untuk Rumah?

Nah, itulah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk menata desain interior rumah ala Jepang.

Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk mencobanya?

 

 

Posting Komentar untuk "Tips Mudah Membuat Desain Interior Rumah Khas Jepang"