Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Begini Tips Dalam Memilih Kabinet Dapur

 

Tips memilih kabinet dapur

Tips memilih kabinet dapur – Kebanyakan dapur pada hunian modern sudah dilengkapi dengan kabinet yang berfungsi untuk menyimpan semua peralatan memasak.

Dengan adanya kabinet, tentu saja kita akan lebih mudah lagi dalam mencari peralatan yang akan digunakan untuk kegiatan memasak. Bukan hanya itu, bahkan keberadaan kabinet juga dapat mempercantik tampilan ruangan dapur.  

Nah, secara kebetulan pada ulasan kali ini akan membahas seputar cara yang tepat dalam memilih kabinet dapur. Tanpa banyak panjang lebar lagi, yuk kita simak saja langsung ulasannya berikut.

4 Langkah Mudah Memilih Kabinet Dapur

1. Menentukan Jumlah Kabinet

Poin pertama yang haru kamu ketahui dalam memilih kabinet dapur, yakni menentukan jumlah kabinetnya. Pasalnya, jumlah kabinet dapur sangat dipengaruhi oleh faktor ukuran dan bentuk dapur secara keseluruhan.

Menentukan Jumlah Kabinet

Mengenai cara perhitungan ukuran tersebut, maka ukuran satu ruas kabinet dapur pada umumnya itu berkisar 60 cm.

Dengan begitu, kamu hanya tinggal menghitung ukuran panjang dapur kemudian membagi ruas dapur agar mempunyai ukuran yang sama. Ya, sebab tak jarang satu kabinet  dapur bisa berupa gabungan dari dua ruas tanpa sekat untuk menyimpan barang-barang yang berukuran lebih besar.

Artikel Serupa : Referensi Desain Kitchen Set Terbaik yang Wajib Dicoba

2. Menentukan Warna & Bahan Pelapisnya

Dalam hal ini, kamu bisa melapisi kabinet dapur dengan warna favoritmu. Selain itu, kamu juga bisa membiarkan tampilan asli dari materialnya agar terkesan lebih natural. Adapun mengenai berbagai varian warna cat yang dapat dipilih sesuai material pada kabinetnya, seperti cat kayu atau cat logam.

Menentukan Warna & Bahan Pelapisnya

Untuk bahan UPVC, biasanya sudah tampil dengan basis warnanya sendiri. Sedangkan kabinet yang berbahan kayu olahan, maka kamu bisa melapisinya dengan bahan HPL yang mempunyai berbagai varian warna. Bahkan, adapula yang mengusung pola seperti material kayu asli.

Sementara itu, kabinet yang berbahan kayu solid hanya perlu dilapisi dengan coating bening saja untuk mempertegas tampilan serat dan warnanya. Disamping itu, pada intinya kamu harus tetap menjaga keseimbangan antara warna tema ruang dapur dengan warna kabinet yang dipilih.

3. Pilih Material Kabinet Dapur yang Tepat

Tak berbeda jauh dengan properti dan furniture pada umumnya, yang mana kabinet dapur juga menyediakan beragam jenis material. Jika kamu memang lebih suka dengan nuansa yang natural dan alami, maka kabinet dapur berbahan kayu solid adalah jawabannya.

Pilih Material Kabinet Dapur yang Tepat

Adapun mengenai material lainnya sebagai alternatif pengganti kabinet dapur berbahan kayu solid, seperti plywood (tripleks), logam (stainless steel), alumunium, dan UPVC (Unplasticized Polyvinyl Chloride).

Apabila budget yang kamu miliki itu tidak bisa menjangkau harga cabinet kayu solid, maka kabinet yang berbahan kayu olahan merupakan pilihan bijak. Mengapa demikian? Pasalnya, Kabinet dapur yang terbuat dari kayu olahan memang menawarkan harga yang lebih murah dari kayu solid. 

Meski harganya lebih murah, namun kualitas kabinet dapur dari kayu olahan ini sudah terbukti kuat dan tahan lama.

4. Utamakan Memilih Kabinet yang Memiliki Panel Pintu

Utamakan Memilih Kabinet yang Memiliki Panel Pintu

Perlu kalian ketahui, titik yang paling mudah dalam menjadi pusat perhatian itu terdapat bagian pintu kabinet dapur. Oleh karena itu, setelah kamu menentukan jumlah kabinetnya, maka hal kedua yang harus dilakukan adalah menentukan tipe profil pintu kabinet dapur sesuai selera.

Adapun mengenai 5 tipe panel profil kabinet yang tersedia dipasaran seperti berikut :

  • tipe raised (panel menonjol)
  • tipe recessed (panel datar)
  • tipe shaker (mirip recessed namun terdapat kerangka tanpa bevel)
  • tipe slab (panel pintu datar keseluruhan).

Bagi kamu yang ingin mendapatkan kesan tradisional dan natural, maka panel tipe raised merupakan pilihan yang paling tepat. Sedangkan untuk kabinet dapur dengan nuansa modern, biasanya dihasilkan dengan menggunakan tipe pintu slab atau mullion.

Mengenal Bagian-bagian Kabinet Dapur

Setelah mengetahui tips memilihnya, mari kita lanjutkan ke pembahasan berikutnya seputar bagian-bagian pada kabinet. Adapun mengenai bagian-bagian kabinet dapur yang akan dibahas seperti berikut:

1. Bagian Utama

Kabinet merupakan bagian utama yang mendominasi sebuah kitchen set. Tak hanya berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan peralatan dapur, kabinet bagian utama juga berfungsi sebagai struktur utama sebuah dapur. Menariknya lagi, bagian kabinet dapur ini terdiri lagi kedalam 4 bagian berbeda seperti berikut :

  • Kabinet Bawah

Kabinet bagian bawah ini ditempatkan di lantai dan menjadi dasar dari kebinet dapur, yang berfungsi untuk menopang kompor dan sink. Tentu saja kabinet bagian bawah ini adalah hal yang wajib ada pada sebuah kitchen set.

  • Kabinet Atas

Sesuai dengan namanya, dimana kabinet atas ini merupakan kabinet yang digantung pada dinding. Pada umumnya, kabinet atas ini memiliki posisi sekitar 40 – 70 cm dari batas atas kabinet bawahnya. Bukan hanya itu, biasanya kabinet atas juga sudah dibeiri alat penghisap asap.

Disamping fungsinya untuk menyimpan makanan, kabinet atas pun dapat kamu gunakan untuk menyimpan berbagai peralatan makanan seperti sendok, piring, gelas, dan lain sebagainya.

  • Kabinet Multifungsi

Kabinet yang satu ini kerap difungsikan sebagai penyangga peralatan dapur yang berukuran besar. Umumnya ia memiliki tinggi mulai dari lantai hinga setinggi kabinet atas. Namun, bagian kabinet ini tidak selalu harus ada jika memang kamu tidak menggunakan mirowave dan oven.

  • Kabinet Island

Sebenarnya kabinet island ini tidak berbeda jauh dengan kabinet bagian bawah. Hanya saja, perbedaannya tedapat pada posisinya yang terpisah atau sejajar dengan kabinet bawah. Fungsi kabinet island sebagai perluasan area keran, serta bisa dijadikan tempat untuk duduk-duduk.

Bahkan yang lebih menariknya lagi, pada beberapa desain kitchen kabinet island ini juga dapat kamu gunakan sebagai tempat sink atau kompor.

2. Top Table

Top table atau yang biasa kita sebut dengan istilah meja kitchen, tentu saja menjadi hal yang paling krusial dalam sebuah kitchen set. Meski kabinet adalah bagian terbesar, namun top table merupakan bagian yang akan membuat dapur terkesan lengkap.

Bukan hanya itu, top table juga menjadi bahan yang menutupi kabinet bawah dan kabinet island. Bahkan yang lebih menariknya lagi, top table memiliki sifat tahan gores, tahan panas, dan tahan air. Dengan kata lain, tob table berfungsi untuk melindungi kabinet di bawahnya dari cairan yang ada.

Biasanya material top table terbuat dari bahan granit, marmer, solid surface, batu-batuan, dan lain sebagainya.

Baca Juga : Mengenal Fungsi Paranet dan Daftar Harga Terbarunya

3. Backplash

Keberadaan backplash ini sangatlah membantu kita dalam melakukan berbagai aktivitas di dapur, karena dapat melindungi dinding dapur dari berbagai noda. Pasalnya, backplash ini sangat mudah dibersihkan dari berbagai noda.

4. Lampu

Sebenarnya sebuah lampu pada kitchen set memang tidak terlalu dibutuhkan. Namun, akan lebih baik lagi jika kitchen set tersebut sudah dilengkapi dengan lampu agar dapat memaksimalkan aktivitasmu di dapur.

Demikianlah ulasan singkat mengenai cara memilih kabinet dapur yang tepat, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan saat hendak membelinya.

 

 

Posting Komentar untuk "Begini Tips Dalam Memilih Kabinet Dapur"